Lanjut ke konten

Indonesia Juara Umum Islamic Solidarity Games 2013

Oktober 7, 2013

islamic solidarity games 2013 di indonesiaproud wordpress comPrestasi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games (ISG) III mengalami lompatan besar dibandingkan saat ISG pertama. Kala itu, Indonesia meraih peringkat 18 dari 57 negara. Namun, tahun ini Indonesia berhasil meraih peringkat pertama dari 43 negara peserta.

Indonesia memastikan diri meraih gelar juara umum setelah posisinya sebagai pengumpul medali terbanyak tak tergoyahkan hingga hari terakhir pelaksanaan  Pesta Olahraga Negara-Negara Islam tersebut di Palembang, Sumatra Selatan, pada 1 Oktober 2013.

Kontingen Indonesia berdasarkan klasemen akhir perolehan medali ISG 2013 sukses mengoleksi total 36 medali emas, 34 perak dan 34 perunggu. Cabang olahraga wushu menyumbang medali emas terbanyak bagi kontingen Indonesia, yaitu 9 emas, 6 perak dan 1 perunggu; disusul renang dengan 6 emas, 7 perak, dan 7 perunggu; angkat besi 6 emas, 2 perak, dan 2 perunggu; dan tenis dengan 5 emas, 3 perak dan 3 perunggu.

Di posisi kedua, Iran secara mengejutkan menyalip Mesir dengan merebut 30 emas, 17 perak, 12 perunggu. Posisi Iran, yang pada Senin sore masih di posisi kelima, terdongkrak berkat delapan emas, tiga perak, dan lima perunggu yang mereka borong.

Mesir yang kemarin masih menguntit Indonesia melorot ke peringkat ketiga dengan 26 emas, 31 perak, dan 29 perunggu. Di bawah Mesir ada Malaysia dengan 26 emas 17 perak dan 29 perunggu serta Turki dengan 22 emas, 29 perak, dan 50 perunggu.

Presiden SBY Bangga

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengucapkan selamat dan menyampaikan rasa bangganya atas prestasi atlet-atlet Indonesia  yang menjadi juara umum dalam ajang  Islamic Solidarity Games 2013.

“Kita kembali bersyukur & bangga, Indonesia menjadi Juara Umum Islamic Solidarity Games 2013 di Palembang. Selamat!” katanya dalam akun twitternya.

Diakui Presiden, banyak negara yang menurunkan atlit-atlit terbaik berkelas dunia dalam ajang ISG 2013 itu. Tetapi, “Tim Garuda” telah mampu menunjukkan kebolehannya.

Presiden mengemukakan, tadinya ia meminta kepada Menpora  dan  Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) agar Indonesia masuk 5 besar. Namun, dengan tekad dan semangat yang membaja, bisa mengungguli Iran, Mesir, Malaysia dan Turki, yang semuanya terkenal tangguh. “Alhamdulillah, kita menang mutlak dengan peralihan medali yang spektakuler,” ujar SBY.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo memberikan apresiasi yang sangat besar dengan keberhasilan Indonesia meraih gelar juara umum. Selain itu, Roy juga memberikan penghormatan cukup besar kepada Sumatera Selatan karena dinilai telah berhasil menyelenggarakan ISG III dengan sangat baik meskipun waktu persiapannya yang mepet.

“Saya ucapkan selamat kepada seluruh atlet Indonesia karena telah meraih juara umum di ISG III Palembang,” ujar Roy, di Palembang.

Roy menilai ajang ISG ini sangat penting karena disamping sebagai solidaritas antar negara-negara muslim, ajang ini juga menunjukkan posisi Indonesia sebagai salah satu negara muslim terbesar di dunia. Selain itu, ISG juga dapat mempersatukan negara-negara islam di dunia yang saat ini sedang memanas.

“Kita bisa lihat bagaimana Suriah, Palestina, dan Yordania yang diluar sana sedang panas, namun ketika di ISG mereka justru sangat akrab,” ujar dia.

Azerbaijan terpilih sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan ISG ke empat pada 2017 mendatang. Bendera Islamic Solidarity Sports Federation (ISSF) akan diserahkan kepada Azerbaijan sebagai penanda bahwa ISG ke-4 resmi digelar di negara yang bersangkutan.

Sumber: republika.co.id (1/10/2013)

No comments yet

Tinggalkan komentar